Review: Eagle Eucalyptus Spray

Hallo semuanya :)

Sekarang saya mau review salah satu produk disinfektan yang lumayan sering muncul di IG Story saya, terutama semenjak masa pandemi ini ya. Produk tersebut adalah Eagle Eucalyptus Spray!

Produk disinfektan berbentuk spray ini merupakan cairan semprot yang multiguna dan mengandung minyak kayu putih yang diyakini bisa membunuh kuman-kuman disekitar kita. Cara pemakaiannya juga gampang sekali, yaitu hanya dengan menyemprotkannya ke ruangan yang ingin kita disinfektan seperti kamar, ruang tamu, dapur, atau ruang manapun yang kita inginkan.

Nah! Eagle Eucalyptus Spray ini sudah banyak dijual di pasaran, kita bisa memperoleh produk ini secara offline maupun online. Harga untuk yang ukuran 280ml adalah sekitar Rp80.000,- (2020). Cukup bersaing dengan produk disinfektan spray lain.

Saya sendiri sudah membeli dan menggunakan Eagle Eucalyptus Spray ini sejak beberapa bulan lalu, dan memang benar wangi yang muncul setelah disemprotkan adalah wangi minyak kayu putih, cukup unik apalagi bagi yang suka wangi minyak kayu putih, tapi bagi kalian yang kurang suka wangi minyak kayu putih mungkin kurang cocok dengan disinfektan spray satu ini. Kabar baiknya, setelah disemprotkan wangi minyak kayu putih tersebut cepat hilang dan tidak meninggalkan bekas di ruangan terlalu lama. Oh iya! Produk ini juga aman buat ibu-ibu yang punya bayi atau anak kecil di rumah. Jadi bisa digunakan disemua ruangan dan oleh seluruh keluarga.

Jadi buat kalian yang masih bingung ingin mencoba produk ini, produk ini bisa "banget" menjadi salah satu pilihan disinfektan spray buat kalian.

#Stay healthy, stay at home

Pengalaman Menginap di Rooms Inc

Tiga minggu yang lalu saya berkesempatan mengunjungi kota Semarang untuk yang pertama kalinya bersama dengan suami. Selama berada disana, kami memilih untuk tinggal di salah satu hotel unik di kawasan Simpang Lima Semarang. Hotel unik tersebut adalah Rooms Inc yang lokasinya berada tepat di DP Mall Semarang. Untuk menuju hotel ini dari Bandara Ahmad Yani baru, saya dan suami memilih untuk menaiki Trans Semarang, kemudian turun di halte Balaikota. Dari halte Balaikota, kami tinggal melanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 5 menit ke arah DP Mall.

Setelah sampai di Rooms Inc, seperti biasa kami langsung melakukan proses check in di resepsionis dan mendapat dua welcome drink. Setelah itu, kami langsung menuju kamar yang berlokasi di lantai 3.

Untuk menuju lift ke kamar, para tamu harus melewati pintu yang sudah diberi akses khusus pengunjung hotel. Akses tersebut bisa dibuka dengan kunci kamar masing-masing tamu hotel. Nah, kamar kami ternyata ada di paling pojok sebelah kanan. 

Kami memesan kamar dengan tipe deluxe yang sudah sepaket dengan breakfast. Ukuran kamar tipe deluxe di hotel ini lumayan luas, tentunya dengan desain yang kekinian. Saat masuk ke dalam kamar, pada bagian kiri terdapat wardrobe untuk menaruh baju dan disediakan juga satu bantal cadangan. Disamping wardrobe terdapat kamar mandi yang lumayan luas dengan desain minimalis scandinavian. Toiletries di kamar mandi ini cukup lengkap seperti sabun batang, sabun cair, shampo, sisir, sikat gigi dan pasta gigi, shower cap, cutton bud, dua buah gelas, dua buah handuk, dua buah lap tangan, dan keset. Kemudian di depan kamar mandi terdapat bagian yang berfungsi untuk menaruh tas dan gantungan untuk menaruh apa saja yang bisa digantung wkkwkk, disampingnya terdapat tea & coffee maker yang lengkap, kemudian ada kulkas kecil, laundry bag dan empat botol air mineral.

Lanjut ke bagian tempat tidurnya, bed untuk kamar dengan tipe deluxe ini berukuran king dengan dua bantal dan dua cushion. Selain bed yang besar di samping bed juga terdapat sofa yang ukurannya lumayan besar, serta sofa di depan bed. Disebelah kanan dari bed terdapat cermin yang sangat luas dan meja panjang yang bisa dipakai untuk menaruh barang seperti make up dan makanan. Selain itu terdapat juga sebuah kursi santai dan meja yang di atasnya terdapat tulisan selamat datang dengan kue tradisional untuk kami. 

Untuk komunikasi, jika di hotel-hotel lain kita bisa menemukan sebuah telp yang biasanya diletakkan disamping bed, maka di kamar hotel ini hal tersebut tidak kami temui. Awalnya saya bingung untuk menghubungi resepsionis ketika ingin meminta fasilitas sajadah dan setrika, tapi saya kemudian ingat bahwa ketika check in, pihak hotel mengirimkan sebuah pesan melalui whatsapp sebagai ucapan selamat datang. Ternyata segala hal yang kita perlukan selama berada di hotel ini bisa kita minta melalui pesan whatsapp saja, keren ya! Yang tidak kalah menarik adalah pemandangan yang diberikan dari jendela kamar yang ternyata langsung menghadap dengan bagian belakang bangunan Lawang Sewu.

Lanjut ke bagian fasilitas yang ada di hotel ini!
 

Rooms Inc memiliki fasilitas yang cukup lengkap seperti restoran yang mereka beri nama Verve – Bistro & Coffee Bar. Pengunjung yang datang ke Verve – Bistro & Coffee Bar ini tidak hanya dari tamu hotel yang menginap saja tapi juga dibuka untuk siapapun yang ingin mencoba makanan dan minuman disana. Bagi kalian yang ingin mencoba menu disana tapi tidak punya waktu untuk nongkrong asik atau lama-lama disana, bisa juga memesan menu yang tersedia untuk dibawa pulang dengan menggunakan aplikasi online (fasilitas Grab & Go).

Selain restoran juga terdapat playroom yang lokasinya masih satu lantai dengan fasilitas lainnya. Playroom ini semacam tempat untuk bersantai dan bermain buat para tamu, disana disediakan sebuah meja bilyard dan mainan lainnya.

Fasilitas lain yang ditawarkan oleh hotel ini adalah tempat gym yang alat gymnya lumayan lengkap. Dalam ruang gym yang cukup luas tersebut juga disediakan handuk ganti dan tempat untuk berganti pakaian.

Selanjutnya yang tak kalah penting, jika para tamu memerlukan ruangan untuk rapat atau ruangan indoor untuk gathering, hotel ini juga menyediakan meeting room yang keren dengan desain khas hotel ini. Semua fasilitas di hotel ini kebanyakan berada satu lantai dengan resepsionis, yaitu di lobby. Namun jika ingin menikmati suasana outdoor, hotel ini jua menyediakan ruangan outdoor untuk live music dengan pemandangan Lawang Sewu. 

Untuk tamu hotel yang ingin ke DP Mall, bisa turun satu lantai dari lobby menggunakan lift atau tangga, kemudian keluar dari sana, ke arah parkir mobil para tamu hotel dan tinggal berjalan saja menuju pintu masuk mall. Oh iya! Di bagian bawah lobby hotel ini juga terdapat ruangan untuk duduk santai yang tak kalah keren dengan yang di atas lho! 

Nah itu tadi fasilitas-fasilitas yang ditawarkan oleh Rooms Inc. Jika diminta untuk memberikan penilaian pada hotel ini, untuk semua fasilitas dan service yang diberikan, saya akan memberikan nilai 5 dari 5. Fasilitasnya lengkap, pegawainya ramah dan baik, makanannya enak dan kamar maupun setiap sudutnya sangat keren!

Sekian review pengalaman menginap saya dan suami di Rooms Inc, Semarang. Buat kalian yang bingung mau menginap dimana selama liburan atau sekedar hanya untuk staycation saja di Semarang, saya sangat merekomendasikannya untuk kalian coba dan rasakan sendiri.

Sekian dan selamat menikmati dunia teman-teman!

Feel Happy at Happy Together : Pengalaman Menginap di Happy Together

Review staycation kali ini masih edisi di akhir tahun 2018 lalu pada saat saya dan suami menginap di sebuah penginapan yang bernama Happy Together di kawasan Seminyak, Bali. Pertama tahu mengenai penginapan ini melalui instagram para selebram yang sudah pernah menginap disana. Mengapa saya tertarik menginap disini? Tentunya karena penginapan ini sangat modern dan instagramable. So mari kita mulai review pengalaman menginap di Happy Together ini! 

Gambar oleh Happy Together (happytogether.id)

Gambar oleh Happy Together (happytogether.id)

Happy Together merupakan rumah modern bergaya loft yang terletak di pusat Bali, yaitu di tengah-tengah Seminyak. Kita bisa memesan loft Happy Together ini melalui situs mereka di https://happytogether.id/ yang terhubung dengan airbnb. Happy Together memiliki 2 loft yang lokasinya berdekatan dan satu manajemen dengan Villa Kresna Boutique Villas. Bangunan luar Happy Together ini berwarna pink dan dihiasi dengan pohon dan dedaunan berwarna hijau dan pink, sedangkan di bagian dalam loftnya didominasi warna putih dengan dekorasi rustic. Bagian resepsionis Happy Together ini menyatu dengan resepsionis Villa Kresna Boutique Villas dan hanya beroperasi sampai dengan jam 11 malam, namun untuk pihak securitynya ada 24 jam.

Saya dan suami menginap di loft 1 selama satu malam. Loft kami berada di sebelah kanan sedangkan loft 2 berada di sebelah kiri dan lebih ke dalam letaknya. Di depan loft 1 terdapat pintu masuk seperti gerbang kecil kemudian setelah memasuki pintu tersebut kita bisa melihat halaman kecil dengan 2 buah kursi dan meja yang diletakkan di depan pintu masuk loft. Pintu masuk merupakan pintu kaca yang tinggi sampai ke lantai 2. Saat memasuki loft ini kita benar-benar disuguhkan pemandangan rumah yang bersih, putih, nyaman dengan tema green dan rustic modern. Di bagian bawah loft ini terdapat ruang tamu dengan free 2 buah air mineral yang diletakkan di atas meja tamu, dapur yang dilengkapi dengan kompor gas tanam, wastafel, dan beberapa alat makan dan memasak, kemudian kulkas yang berisi beberapa air mineral dan softdrink. Selain beberapa minuman yang tersedia tadi, kita juga bisa memesan makanan atau minuman lain dari buku menu yang disediakan dengan cara menelp ke resepsionis (selama resepsionis masih buka). Kemudian di samping dapur terdapat kamar mandi dengan kaca yang lumayan besar, shower air dingin dan panas, serta toilet amenities yang sangat lengkap seperti 4 handuk, keset, 2 bathrobes, sabun mandi, shampo, sikat gigi dan pasta gigi, hairdryer bahkan dilengkapi dengan papan setrika dan setrikaan. Pada bagian atas loft terdapat sebuah tempat tidur berukuran king size dan beberapa fasilitas lain seperti tv kabel, gantungan baju, 2 bathrobes, slippers, meja dan cermin kecil. 

Happy Together juga memberikan free akses ke kolam renang di The Straw Hut. The Straw Hut sendiri lokasinya berada di bagian depan Villa Kresna Boutique Villa dan Happy Together. Oh iya The Straw Hut ini merupakan sebuah kafe di Bali dengan menu spesial salad cumi, ayam parmigiana, bebek renyah khas Bali, dan masih banyak lagi. Untuk free breakfast dari Happy Together juga disediakan di The Straw Hut dengan beberapa menu. Pada saat breakfast saya dan suami memilih untuk menikmati menu Indonesia. Rasa dari makanan yang disajikan menurut saya lumayan enak dengan porsi yang cukup besar. 

Sekian review pengalaman menginap di Happy Together, Seminyak kali ini. Saya dan suami sangat senang bisa merasakan kenyamanan saat menginap disini dan ingin kembali kesini lagi nanti, mungkin di loft 2 nyehehe. Sekedar informasi untuk booking loft ini di waktu-waktu tertentu mungkin agak sulit karena selalu fullbooked. Untuk nilai dari 1-5, saya akan memberikan nilai 5 untuk loft ini dan sangat merekomendasikan Happy Together untuk kalian para Traveller. 

Happy staycation!!!

Pengalaman Menginap di Artotel Haniman Ubud

Melanjutkan cerita staycation akhir tahun 2018 lalu, setelah menikmati pemandangan sungai Campuhan dan alam hijau di Ulun Ubud Resort, saya dan suami memilih untuk pindah ke hotel yang berlokasi di daerah pusat Ubud, yaitu Artotel Haniman Ubud. Hotel ini bisa dipesan melalui web resmi mereka di https://www.artotelindonesia.com/haniman-ubud/ atau melalui aplikasi booking hotel lainnya. Mengapa memilih hotel ini sebagai tempat staycation kami berikutnya? Karena seperti yang kita ketahui bahwa Artotel Indonesia konsisten menerapkan konsep hotel yang artsy dan instagramable. Itulah yang menjadi dasar saya menentukan pilihan untuk menginap di hotel ini. 

Artotel Haniman Ubud ini berlokasi di Jl. Jatayu, Ubud, sangat dekat dengan Monkey Forest, yaitu sekitar 700 m. Selain itu tentunya sangat dekat dengan pusat keramaian di Ubud seperti Ubud Art Market, cafe dan restoran, serta gerai perbelanjaan yang bisa kita temukan di sepanjang jalan. Jarak dari resort kami sebelumnya ke hotel ini kurang lebih 4 km dengan waktu tempuh kurang lebih sekitar 10-15 menit. Jika melakukan perjalanan dari Denpasar menggunakan sepeda motor, waktu tempuh sekitar 45 menit sampai dengan 1 jam. Tidak sulit menemukan lokasi hotel ini karena terletak tepat di depan jalan dan berada persis di samping Full Circle (semacam cafe atau tempat ngopi). 

Bangunan Artotel Haniman Ubud ini memiliki konsep green-artsy modern minimalis. Di bagian depan hotel (pintu masuk hotel) terdapat semacam gapura dari bebatuan khas Bali. Letak resepsionis agak masuk ke dalam dan tertutup, tidak seperti resepsionis pada hotel-hotel biasanya. Namun kita bisa mengetahui letaknya melalui papan bertuliskan resepsionis. Artotel Haniman Ubud memiliki 22 kamar dengan tipe Studio 20, Studio 30, dan Studio 40 dengan sentuhan art disetiap kamar dan beberapa spot lainnya seperti di kolam renang. Fasilitas kamar yang diberikan cukup lengkap mulai dari bed dengan pilihan twin atau king size dengan desain exclusive Artotel bedding collection, free wifi, room amenities seperti tv lcd berukuran besar, safe deposit box, minibar, coffee maker, air mineral, coffee & tea set, kimono, slippers, toilet amenities yang lengkap, welcome souvenir, buah-buahan, fasilitas laundri dan room service. Selain itu terdapat fasilitas hotel lain seperti kolam renang, spa (Kamalika Spa), fasilitas antar jemput bandara dan fasilitas daily shuttle dari dan ke pusat Ubud. 

Pada saat sampai di Artotel Haniman Ubud, saya dan suami memarkirkan sepeda motor di halaman depan hotel, kemudian disambut oleh pegawai front hotel dan dipersilakan duduk di lobbynya. Kemudian sembari melakukan proses check-in, kami disuguhkan welcome drink berupa infused water dan handuk basah untuk membasuh wajah atau tangan kami. Setelah menunggu beberapa saat kami diantarkan oleh pegawai hotel untuk menuju kamar kami di lantai 2 (satu lantai di atas lobby). Untuk menuju kamar dari lobby, kami harus melewati jalan kecil yang terhubung dengan Full Circle dan melewati kolam renang. Kemudian menaiki tangga yang setiap pagarnya diberikan aksen greeny dengan tumbuhan hijau yang menggantung. Kamar kami tepat di sebelah kiri tangga, yaitu kamar dengan tipe Studio 30. Di beberapa sudut depan kamar disediakan payung yang bisa digunakan ketika hujan. Saat memasuki kamar, AC kamar terasa sangat sejuk dengan suasana kamar yang sangat bersih dan nyaman, terdapat balkon yang mengarah pada pemandangan pohon dari kamar kami. Toilet dan kamar mandi shower pun sangat bersih meskipun spacenya tidak begitu besar, sangat nyaman. 

Keesokan paginya, saya dan suami menikmati free breakfast dari hotel di Full Circle. Kami memilih menu yang sudah disediakan khusus untuk tamu-tamu Artotel Haniman Ubud. Varian menu breakfastnya adalah western food. Untuk rasa dari makanan yang kami pesan menurut saya biasa saja. 

Sekian review pengalaman menginap di Artotel Haniman Ubud yang pernah saya kunjungi bersama suami. Menurut saya hotel ini sangat recommended bagi kalian para traveller yang ingin menghabiskan liburan di Ubud bersama pasangan, teman, keluarga, atau bahkan bagi solo traveller. Lokasinya yang sangat strategis berdekatan dengan pusat keramaian dan wisata di Ubud. Fasilitas dan kenyamanan saat berada di kawasan hotel dan kamarnya pun sudah sesuai dengan harga yang kita keluarkan untuk menginap di hotel ini. Saya sendiri ingin kembali merasakan staycation lebih lama di hotel ini nanti ketika ke Ubud lagi. Overall dari 1-5, maka saya akan memberi nilai 4.5 untuk hotel ini.

Pengalaman Menginap di Ulun Ubud Resort Bali

Di akhir tahun 2018 kemarin, saya dan suami berkesempatan untuk menikmati liburan di kawasan Ubud, Bali. Salah satu penginapan yang kami pilih adalah Ulun Ubud Resort. Kami memesan resort ini melalui salah satu aplikasi booking hotel yang menawarkan harga promo. Selain aplikasi booking hotel, resort ini juga bisa dipesan melalui website resmi mereka di https://ulunubud.id/.

Ulun Ubud Resort berlokasi di Desa Sanggingan, 4,3 km dari Pasar Ubud dan Puri Ubud, serta 4,4 km dari Monkey Forest Ubud. Resort ini menawarkan pemandangan yang menghadap sungai Campuhan dan sawah berteras. Waktu tempuh dari Denpasar menuju resort ini sekitar 45 menit sampai dengan 1 jam menggunakan sepeda motor. Tidak sulit menemukan lokasi resort ini karena letaknya yang berada di sebelah kiri jalan, tepat di tikungan Jalan Raya Sanggingan. 

Bangunan Ulun Ubud Resort bergaya Bali modern dengan bebatuan lokal dan batu bata merah. Terdapat 33 kamar dan setiap kamar di resort ini memiliki balkon pribadi dengan pemandangan alam hijau tropis yang indah. Tipe kamar yang terdapat pada resort ini antara lain tipe Classic Suite, Deluxe Junior Suite, Deluxe Suite, Family Suite, Private Suite Pool, dan Honeymoon Suite. Fasilitas yang tersedia di setiap kamar resort ini cukup lengkap, mulai dari kamar mandi pribadi, TV kabel, toiletries (shampo, sabun mandi, sisir, body lotion, razor), bathrobes, slippers, wifi, telp, mini kulkas dan fasilitas free kopi dan teh, hairdryer, room service (untuk lunch dan dinner), laundri, housekeeping service dan safety deposit box. Selanjutnya, fasilitas umum lainnya juga terdapat fasilitas antar jemput bandara, welcome drink, yoga dan kolam renang. 

Pada saat sampai di Ulun Ubud Resort, saya dan suami langsung memarkirkan sepeda motor di halaman depan yang selantai dengan lobby dan resepsionis. Tempat parkir mobil maupun sepeda motor memang berlokasi di bagian depan resort ini. Setelah melakukan check in di resepsionis, kami diantarkan ke sebuah tempat di depan bar untuk dihidangkan welcome drink dan buah sambil menikmati pemandangan. Beberapa saat setelah itu, kami berjumpa dengan pasangan dari Jepang yang baru saja check-in dan menunggu welcome drink mereka diantarkan. Di bagian atas tempat kami menikmati welcome drink terdapat restauran yang bernama Dumogi Restaurant. Para tamu bisa memesan makanan di restoran ini dengan cara langsung datang ke restoran atau memesan melalui kamar. Selesai menikmati welcome drink dan buah yang disajikan, kami kemudian diantarkan oleh salah seorang pegawai resort ini untuk menuju kamar yang sudah kami pesan.

Saya dan suami menginap di kamar dengan tipe Honeymoon Suite. Kamar tipe ini ternyata terletak di paling ujung resort. Untuk menuju kamar, kami harus menuruni anak tangga yang terbuat dari bebatuan. Menurut informasi dari pihak hotel, kamar dengan tipe Honeymoon Suite ini merupakan kamar yang memiliki ukuran terbesar dengan fasilitas terlengkap di resort ini. Nama kamar untuk tipe Honeymoon Suite ini adalah Lotus. Kamar ini terletak persis di depan kolam renang. Untuk memasuki kamar, kita harus melewati pintu masuk di depan halaman atau teras kamar. Bangunan kamar berdinding permanen dan beratapkan sejenis rotan dengan lantai seperti granit. Di dalam kamar terdapat ruang tamu yang dikelilingi kaca yang bisa dibuka dan menghadap ke arah pemandangan hutan dan sungai. Kemudian di dalam kamar juga terdapat toilet dengan toiletries yang cukup lengkap. Bathtub ada di bagian luar kamar dengan pemandangan hutan namun bisa ditutup dengan gorden jika malam hari. Pada saat kami datang, bathtub sudah dihias oleh pihak hotel dengan petal rose yang cantik. Di bagian kasur juga terdapat hiasan berupa dua buah angsa yang dibuat dari handuk, petal rose dan setangkai mawar merah. Penerangan dalam kamar menggunakan lampu bertema warm sehingga menambah kesan romantis kamar tersebut. Fasilitas dalam kamar kami cukup lengkap seperti fasilitas yang sudah saya tuliskan pada bagian sebelumnya. Selain itu, kami juga mendapatkan free 2 chocolate blackcurant cake dan 2 botol softdrink. 

Di malam hari, saya dan suami mencoba untuk memanfaatkan fasilitas room service dengan memesan makan malam di Dumogi Restaurant melalui telp. Beberapa saat setelah memesan, makanan yang sudah kami pesan diantarkan oleh seorang pegawai resort/ restoran. Untuk rasa makanan yang kami pesan, menurut saya enak dan memuaskan. Keesokan paginya, kami memilih untuk sarapan di restoran, disana tersedia menu Indonesia dan western. Pada saat itu kami ingin memesan menu lndonesia, tapi sayang karena kami pergi ke restorannya agak kesiangan, menu Indonesia sudah habis dan yang masih ada hanya menu western. Sama dengan makanan yang kami pesan pada malam hari, rasa makanan yang kami pilih untuk sarapan juga enak. 

Selain saya dan suami, pagi itu kami juga berjumpa dengan beberapa tamu yang kebanyakan berasal dari luar Indonesia seperti warna negara Jepang, China dan Barat, kebetulan pada saat kami menginap disana seluruh kamar memang sudah full booked. Karena kami menginap di resort ini hanya untuk satu malam, maka setelah selesai sarapan, kami langsung menuju kamar dan menyempatkan diri untuk mengexplore resort ini sambil foto-foto sembari menunggu waktu untuk check out. 

Sekian, review pengalaman menginap saya dan suami di Ulun Ubud Resort yang berlokasi di Ubud, Gianyar, Bali. So far, dengan harga yang sudah kami bayar untuk menginap selama satu malam di resort ini, menurut saya sebanding dengan fasilitas, pelayanan, dan pemandangan yang kami dapat. Resort ini cocok untuk pasangan maupun keluarga yang ingin menghabiskan waktu liburan di Ubud. Namun sedikit catatan yang perlu diketahui bahwa resort ini tidak menggunakan fasilitas lift sehingga ketika ingin ke kamar dan mengitari area resort ini, kita harus menaiki dan menuruni anak tangga. Buat yang jarang olahraga atau orang tua mungkin akan sedikit ngos-ngosan untuk naik atau turun tangga tersebut. Selain itu, karena memang resort ini terletak di alam yang masih hijau, pada malam hari jangan terkejut ketika kita mendengar suara binatang seperti jangkrik atau cicak dan sejenisnya, tapi suara-suara ini tidak begitu mengganggu karena terdengarnya tidak setiap saat. Yang sedikit mengganggu pada saat malam hari hanya beberapa binatang yang suka dengan cahaya seperti laron yang bisa masuk ke dalam kamar. Waktu itu binatang ini sempat masuk melalui celah pintu yang terbuka dan sudah kami tutup menggunakan keset. Namun pada saat bangun tidur, ternyata kami menemui binatang-binatang tersebut berhasil masuk dan berkerumun pada benda-benda yang memancarkan cahaya di dalam kamar, misalnya saja tv dan lampu tidur, alhasil kami subuh itu harus mematikan lampu dan benda-benda lain yang memancarkan cahaya. Overall dari 1-5, saya memberi nilai 4.5 untuk resort ini.